Perlengkapan Rekreasi Anak TK, Based on Pengalaman!

Jadi, baru-baru ini aku merasakan hectic-nya mempersiapkan perlengkapan rekreasi anak TK. Menurutku lebih deg-degan ketimbang packing untuk rekreasi diri sendiri jaman masih gadis maupun rekreasi keluarga karena didampingi suami.

Kemarin itu, si Ayah anak-anak nggak bisa join rekreasi sekolah anakku yang masih TK. Rekreasinya di hari Senin soalnya. Jadi aku berangkat sendiri membawa anak sulungku (TK B) dan adiknya yang berusia 3.5 tahun.

Untuk si kakak sebetulnya aku tenang sih, secara dia ini sudah mandiri sejak masuk TK. Which is dia sudah bisa mandi sendiri, pipis poop tanpa bantuan, dan komunikasi juga sudah teramat lancar. Jadi, jika aku titipkan dia ke Ibu lain saat 'urgent' juga nggak akan merepotkan.

Tapi eh tapi lain halnya dengan si adiknya yang lumayan berbeda nih karakternya. Lebih picky, lebih sensitif dan rentan cranky, apalagi kalau capek, mengantuk, maupun ada keinginan yang tertunda. Butuh trik khusus untuk itu.

Jadi kali ini aku akan sharing mengenai apa-apa saja yang dibutuhkan alias perlengkapan rekreasi anak TK apa saja yang perlu Moms siapkan. Ini berdasarkan pengalamanku sendiri kemarin.

Perlengkapan Rekreasi Anak TK? Sesuaikan dengan Tema Rekreasi TK!

Setiap TK pasti punya tema tersendiri ya untuk rekreasi ini. Ada yang ke pantai, ke kebun binatang, ke farm, ke wahana, ke museum, outbond, bahkan camping atau kemanapun bisa aja.

Poinnya, siapkan perlengkapan yang nggak hanya estetik bagi Moms, namun sesuaikan juga dengan lokasi rekreasi, jarak, agenda/kegiatannya ngapain aja, dan kenyamanan si anak.

Nah untuk case aku, kemarin TK anakku itu rekreasi di wahana gitu namanya Saloka Theme Park. Di sana isinya wahana yang nggak hanya diperuntukkan untuk anak-anak, namun dewasa juga. Ada museumnya juga sebetulnya, namanya Museum Galileo.

Jarak yang kami tempuh cukup jauh untuk ukuran rekreasi anak TK (in my opinion). Kami berangkat dari Pati jam 6-an pagi dan sampai sana sekitar jam 9-an gitu sepertinya. Jadi kira-kira membutuhkan 3 jam perjalanan dengan bus. Karena sempat berhenti untuk pipis dll.

Untungnya nih, ini kan rekreasi TK ya jadi dalam 1 bus ada 2 rombel (rombongan belajar) dengan jenjang yang sama yaitu TK B1 dan TK B2. Jadi anak-anak ya heboh sendiri, cerita sendiri, nyanyi-nyanyi sendiri karena sudah saling kenal. Intinya untuk si kakak aman deh.

Untuk si adik alhamdulillah asal kenyang, bisa tidur di pangkuan dan diajak ngobrol (nggak dicuekin) Insha Allah juga aman terkendali.

Nah, jadi kalau sudah mengulik tema rekreasinya, perlengkapannya tinggal menyesuaikan saja. Berikutnya kita bahas beberapa perlengkapan yang aku siapkan saat menemani si kecil rekreasi ke wahana bermain.

Yuk Sebutkan Peralatan Rekreasi Anak TK!

1. Baju Ganti

Karena akan menghabiskan waktu dari pagi sampai malam di tempat rekreasi dan di jalan, maka diperlukan baju ganti yang nyaman.

Untuk berangkat dan bermain di sana, si kakak menggunakan kaos olah raga TK. Sedangkan adik juga menggunakan setelan baju, celana dan jilbab berbahan kaos yang mudah menyerap keringat.

Baju gantinya juga demikian, pilihlah yang nyaman. Kalau bisa ajak anak untuk berdiskusi ingin membawa baju ganti yang mana. Ini bermanfaat untuk melatihnya dalam pengambilan keputusan juga lho, Moms.

Selain baju ganti anak, aku sendiri bawa jilbab ganti. Kalau baju, aku pribadi nggak bawa gantinya, berat soalnya. Tapi di dalam gamisku, aku juga pakai kaos pendek dan celana panjang sebagai dalaman gamis yang menyerap keringat. Jadi nyaman juga.

2. Handuk kecil & tissue basah

Nah, handuk kecil ini bermanfaat saat anak-anak ingin pipis, poop, atau mengelap badannya yang basah. Misalnya saat hujan juga bisa, dan lainnya. Pastikan badan anak kering sebelum digantikan bajunya.

Tissue basah tentu akan bermanfaat di situasi apapun ya, terutama saat makan baik di dalam bus yang nggak bisa cuci tangan maupun di resto dan selepas bermain di wahana.

3. Sunscreen, lipstick, pembersih wajah, minyak telon, handsanitizer

Untuk kamu yang berekreasi di taman rekreasi yang super luas, wajib banget deh pakai sunscreen. Apalagi pas naik bianglala, panas banget Buibu! Hehehe.

Aku juga membawa pembersih wajah untuk sebelum wudhu dan apply sunscreen serta lipstick agar tetap on point. Sempat memangnya? Sempat kok! ^^

Minyak telon juga penting banget nih untuk mencegah perut kembung, terutama untuk anak-anak saat berada di dalam bus yang AC-nya dingin.

Sedangkan handsanitizer emang selalu aku bawa sebagai gantungan tas sih, tapi ini bermanfaat juga kok untuk keadaan urgent dan butuh tangan yang higienis.

4. Kresek

Untuk yang Ibu dan anak-anak penderita mabuk darat ini wajib sih wkwk. Namun kresek ini juga penting untuk baju kotor, baju basah, multi fungsi deh.

5. Jas Hujan & Payung

Nah, sewaktu aku ke taman rekreasi itu masih musim hujan. Di Pati sendiri masih suka hujan. Makanya kami menyiapkan jas hujan untuk anak-anak. Beli yang murah aja! Ada yang kualitasnya bagus kok. Dilipat juga nggak makan tempat.

Untuk Ibunya (aku) pakai payung karena menggunakan tas backpack juga. Mantolnya butuh yang kaya kelelawar biar bisa muat, tapi berat wkwk. Jadi nggak aku bawa.

6. Mukena

Better mukena ini bawa sendiri ya, Buibu! Kan ada yang travelling size. Agar lebih bersih dan higienis. 'Koronce' memang dah nggak happening lagi, namun nggak ada salahnya untuk mempertahankan gaya hidup higienis. Biar sama-sama sehat dan selamat.

7. Gendongan

Aku bawa gendongannya yang GeOs sih, alias GEndongan kaOS. Pertimbanganku membawa ini adalah agar bisa sekalian untuk selimut di bus. Dan Geos ini kan mudah dilipat juga. Lain halnya dengan hipseat yang memakan tempat.

Tapi untuk yang anaknya lebih muda dari anakku (kurang dari 3 th) silakan pertimbangkan untuk bawa hipseat atau apapun itu. Namun, untuk stroller dijamin ribet kalau nggak ada partner gantiannya (Paksu, ART, anggota keluarga lain mislanya).

Tapi anakku nggak minta gendong juga di sana, padahal jalannya jauh banget! Kawasan Saloka kan luas banget, secara wahana rekreasi terbesar di Jawa Tengah kan :')

8. Bekal (Makanan & Minuman)

Kalau aku bawa bekal sangat minim karena di Saloka Theme Park nggak boleh bawa makanan dan minuman dari luar. Aku bawa bekal hanya cukup untuk di bus berangkat saja. 

Toh untuk pulang mampir ke Pusat Oleh-Oleh Kampoeng Semarang dan melewati banyak outlet makanan minuman juga, jadi aman asal bawa uang tentunya wkwk.

9. Cash Money

Nah, penting banget untuk bawa cash ya, karena nggak semua outlet bisa bayar pakai QRIS, debit dan sejenisnya. Tapi bawa secukupnya deh, biar aman juga.

10. Topi, Kaca Mata

Selain sunscreen, ke wahana rekreasi juga butuh nih topi dan kacamata hitam. Apalagi pas lagi panas terik-teriknya.

11. Charger /Power Bank

Nggak usah diragukan lagi. Ponsel emak wajib stand by untuk foto dan video si kecil, jadi harus full charge terus ya. Belum lagi pas minta jemput PakSu, karena pengalaman kemarin aku sampai Pati lagi jam 9 malam.

12. Mainan Anak

Untuk mainan anak, bawa seperlunya aja. Namun, biarkan anak memilih dengan tetap diberi penjelasan bahwa hanya boleh membawa mainan yang praktis-praktis aja (agar nggak makan tempat).

Kalau perlu, Ibu belikan mainan yang baru. Nggak perlu mahal, pilih permainan interaktif, jadi untuk menghalau jenuh juga namun tetap excited karena si anak belum pernah memainkannya.

Ya, paling nggak itu beberapa peralatan rekreasi anak TK yang aku bawa, total aku hanya bawa 1 tas backpack. Jadi tanganku free! Bisa buat jaga anak-anak kesana kemari dan fokus naik wahana deh!

Gambar Perlengkapan Rekreasi Kartun untuk Memudahkan Anak Packing Sendiri

Nah, berikut aku buatkan gambar perlengkapan rekreasi kartun ya untuk memudahkan si kecil packing sendiri. Hitung-hitung melatih kemandiriannya. Atau bisa juga dibawa dengan diprint terlebih dahulu untuk tambahan hiburan agar bisa diwarnai di perjalanan.

Penutup

Akhirnya, tiba di penghujung curhatan. Semoga emak-emak yang mau mendampingi anak TK rekreasi diberikan kesehatan dan keselamatan semuanya. Jangan lupa pijet setelahnya hahaha. Encok soalnya, Buibu!

Artikel ini dipilih untuk dimasukkan dalam kampanye "Blog Parenting Terbaik di Indonesia" dari penerbit bahan ajar pendidikan Twinkl.

.