Permainan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun ada banyak ragamnya. Anak kecil itu memiliki fitrah fisik, dimana mereka sangat suka bergerak. Misalnya berlarian, eksplorasi, hingga interaksi. Dengan menyediakan Betadine Antiseptic Solution di rumah, Moms nggak perlu worry lagi!
Anak-anak memiliki dunia bermain sebagai media pembelajarannya. Mereka akan berusaha mencari tahu dan ingin tahu apa yang terjadi di lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, sebagai orang tua hendaknya memberikan ruang gerak untuk mereka dengan memperhatikan motorik kasarnya.
Aspek motorik kasar yang dimaksud di sini adalah suatu kemampuan untuk mengontrol gerakan otot-otot besar. Misalnya otot lengan, otot kaki, hingga otot di seluruh tubuhnya. Untuk mengoptimalkan motorik kasarnya, beri anak banyak kegiatan/aktivitas fisik.
Khusus untuk anak usia 5-6 tahun alias TK ini, ada beberapa hal yang sudah bisa mereka lakukan terkait perkembangan fisiknya (Buku Islamic Montessori, Zahra Zahira), meliputi:
- Berjalan mundur
- Berjalan tip toe (jinjit)
- Melompat 10 kali tanpa terjatuh
- Dapat membangun bentuk geometri dari benda
- Menyusuri papan titian
- Melempar dan menangkap bola dari jarak jauh
- Berdiri satu kaki 10 detik tanpa terjatuh
- Melakukan permainan fisik dengan aturan
Nah, kali ini aku akan share terkait Permainan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun yang bisa Moms praktekan di rumah atau di mana saja dengan anak tersayang.
Permainan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun
Berikut adalah contoh motorik kasar anak tk alias ide permainan untuk melatih motorik kasar anak usia 5-6 tahun:
1. Bersepeda roda dua
Setelah Moms melatih si kecil menggunakan push bike atau bisa juga sepeda roda tiga, biasanya Moms akan beranjak ke level berikutnya yaitu sepeda roda dua. Keseimbangan sangat diperlukan di sini.
Saat mengayuh sepeda, otot tangan, otot paha, otot kaki, dan tubuh si kecil ikut bergerak, ini melatih motorik kasar si kecil.
Selain itu, bersepeda roda dua juga melatih keberanian dan rasa percaya diri anak. Dan yang pasti, bersepeda tentu menyehatkan badan.
2. Menari
Menari tradisional maupun modern dance, semua membutuhkan gerak (hampir) seluruh tubuh. Tentu yang berperan adalah otot, sehingga menari sangat baik untuk stimulasi motorik kasar si kecil.
Selain itu, menari juga memberikan banyak manfaat untuk anak, diantaranya: meningkatkan daya ingat, berlatih keseimbangan, bahkan bisa menurunkan stress dan menaikkan mood. Layaknya melakukan olah raga, dengan menari juga bisa menghasilkan antidepresan alami, seperti hormon endorfin.
3. Olah raga (berenang, sepak bola, kasti, dll)
Olah raga tentu identik dengan bergerak. Adapun olah raga yang baik untuk anak meliputi berenang, sepak bola hingga kasti. Tentu masih banyak lagi olah raga lain yang tak kalah seru dan bisa melatih perkembangan motorik si kecil.
Misalnya dengan rutin berenang, ini bisa membantu menjaga dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular, melatih kekuatan dan fleksibilitas, hingga meningkatkan stamina. Nggak hanya itu, anak yang rutin berenang cenderung memiliki keseimbangan dan postur tubuh yang lebih baik lho!
4. Bermain di Playground
Anak-anak paling suka nih di playground, soalnya di sana ada banyak sekali permainan biasanya. Ada prosotan, ayunan, jungkat jungkit, dan masih banyak lagi.
Selain untuk meningkatkan kemampuan motorik, bermain di playground juga bermanfaat untuk sosialisasi, meningkatkan rasa percaya diri, mengembangkan imajinasi, berlatih menjaga diri, hingga berlatih problem solving.
5. Bermain sepatu roda
Bermain sepatu roda juga menjadi salah satu Permainan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun yang jadi favorit anak-anak.
Saat bermain sepatu roda, yang digunakan dominan adalah otot abdominal dan tulang belakang untuk bergerak maju. Gerakan ini membantu tubuh si kecil menjadi lebih seimbang. Tak hanya itu, otot-otot perut juga punggung Anda akan makin kuat.
Namun perlu diperhatikan bahwa setiap anak itu unik. Bisa jadi perkembangan motorik anak satu dengan yang lainnya berbeda. Stimulasi saja sesuai karakter anak, nikmati prosesnya dengan menyenangkan dan jangan pernah membandingkan.
Nggak dipungkiri, semakin aktif anak, semakin besar risiko anak untuk terjatuh hingga terluka. Contohnya aku sendiri nih yang memiliki dua anak perempuan yang lagi super aktif. Mereka suka bereksplorasi kesana-kemari dan sangat optimal perkembangan motoriknya sesuai usia.
Hingga suatu saat dia belajar sepeda roda dua dengan sepeda yang lumayan lebih besar dari pada sepeda roda duanya yang sebelumnya. Dia terjatuh dan terluka. Namun aku nggak worry lagi karena ada Betadine Antiseptic Solution yang selalu ada di kotak P3K di rumah.
Betadine Antiseptic Solution; Dukung Permainan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun
Ngomong-ngomong soal Betadine, pasti kalian nggak asing dengan produk ini. Bagaimana tidak, produk mereka sudah lama alias legend dan pasti ada di setiap kotak obat baik di rumah maupun di ruang publik. Hingga kini, produknya semakin beraneka ragam dan makin berkembang.
Mengenal BETADINE® Lebih Dekat
BETADINE® adalah produk antiseptik yang sudah dipakai masyarakat dan tenaga kesehatan di seluruh dunia selama lebih dari 50 tahun untuk mencegah dan mengobati infeksi.
Ini dimulai pada tahun 1969 ketika BETADINE® menjadi antiseptik yang digunakan oleh NASA untuk membersihkan Apollo 11x. Tahun 1963 sebetulnya BETADINE® sudah menjadi merek dagang dan telah beredar di beberapa bagian pasar internasional.
Di Indonesia sendiri BETADINE® memiliki empat kategori produk, yaitu Wound Care (Produk Penanganan Luka), URTI Care (Produk untuk Mulut, Hidung dan Tenggorokan), Feminine Care (Produk untuk Area Kewanitaan), Protective Care (Produk untuk Membersihkan Tubuh), untuk memenuhi berbagai kebutuhan pelanggan untuk mencegah dan mengatasi infeksi.
BETADINE® Jadi Sahabat Ibu Menemani Perkembangan Motorik Si Kecil
Khusus untuk Wound Care alias penanganan luka, Betadine memiliki beberapa produk, nah yang selalu ada di kotak P3K aku adalah produk Betadine Antiseptic Solution.
Betadine Antiseptic Solution ini adalah antiseptik untuk membunuh kuman penyebab infeksi. Mengandung Povidone-Iodine 10% w/v.
Kenapa aku memilih produk ini? tentu karena mereka sudah berpengalaman dengan produknya. Selain itu produk ini bekerja cepat membunuh kuman penyebab infeksi.
Taukah kamu? warna golden-brown pada Povidone-Iodine adalah alami lho! Warna keemasan ini menunjukkan adanya iodine yang berperan sebagai agen anti-mikroba.
Penanganan Luka Dengan Betadine Antiseptic Solution
Anak-anak lagi aktif-aktifnya nih, Moms. Tapi jangan sampai Moms membatasi ruang gerak mereka, agar perkembangan motorik kasarnya optimal. Tentu pastikan lingkungan tetap aman dan kids friendly.
Namun ada kalanya juga mereka terjatuh dan terluka. It's okay, itu adalah salah satu proses pembelajaran dan jadi pengalaman untuk lebih hati-hati dan lebih baik lagi.
Kalau sudah lecet begitu aku langsung melakukan beberapa penanganan luka sederhana, yaitu :
- Membersihkan luka dengan air mengalir, agar kotoran atau benda asing tidak membuat luka jadi infeksi.
- Menggunakan Betadine Antiseptic Solution (bisa dioles maupun dikompres).
- Menutup luka agar selalu terlindungi.
Kira-kira seperti itulah yang aku lakukan dalam penanganan si kecil saat lecet di rumah, terutama lutut dan siku nih yang sering lecet.
Antiseptik nyatanya penting digunakan dalam penanganan luka, karena untuk membunuh kuman dan mencegah infeksi, serta membuat proses penyembuhan lebih cepat. Infeksi perlu dhindari lho Moms! karena bisa memperlambat dan mencegah penyembuhan, atau bahkan memperburuk kondisi luka.
Antiseptik BETADINE® relatif bebas iritasi atau perih dibandingkan dengan antiseptik alkohol lain, sehingga lebih mudah digunakan pada anak-anak (kids-friendly). Namun perlu diingat bahwa setiap individu memiliki respon yang berbeda-beda.
Kamu harus mengkonsultasikan dengan dokter sebelum penggunaannya jika kamu sedang hamil dan menyusui, maupun untuk penggunaan pada anak berusia 1-2 tahun (harus under pengawasan dokter).
Jangan lupa untuk menyimpannya di bawah suhu 30 derajat Celcius dan terlindung dari cahaya matahari. Perhatikan juga tanggal kadaluarsanya. Kemudian jauhkan dari jangkauan anak-anak. Jika nggak sengaja tertelan atau terkena mata, segera hubungi dokter ya! Soalnya ini hanya untuk pemakaian luar
Kemasan yang tersedia untuk produk Betadine Antiseptic Solution adalah 1 dus dengan isi 6 botol @ 5 mL; botol 15 mL; botol 30 mL; botol 60 mL; botol 1000 mL. Aku biasanya beli yang botol yang 15 mL.
Penutup
Produk Betadine yang lain masih banyak banget nih, Moms. Jika kamu ingin tahu atau bahkan ingin belanja online, langsung aja ke https://betadine.co.id/ ya.
Kini aku nggak khawatir lagi, selama lingkungan aman, anak bebas bereksplorasi. Nyatanya Permainan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun sangat baik untuk mengoptimalkan tumbuh kembang si kecil. Dan Betadine Antiseptic Solution jadi sahabat Ibu membersamai mereka.
Anakku lagi belajar sepatu Roda emang ngeri-ngeri sedap ya. Harus tutup mata nanti anak ya ga bisa-bisa. Nah emang penting banget dimasa belajar dan rawan Jatuh ini Buat sedia Betadine ya. Emang sahabt ibu banget sih.
BalasHapusAh bener banget, belajar sepeda roda dua, sepatu roda dan semua yang butuh gerak aktif nih rawat lecet-lecet si anak wkwk Betadine jadi sahabat Ibu bgt
HapusPenting banget di rumah sedia betadine, apalagi kalau ada anak-anak kan. Jadi pertolongan pertama.
BalasHapusYes bener banget, selalu ada di kotak P3K rumah nih
HapusJadi inget Caca, dia itu suka banget ditempelin plester dari Betadine mba wkwkwk. padahal ngga luka apa apa, katanya biar cantik aja. wahahah niru film di petualangan sherina.
BalasHapusHahahaha aku dulu juga suka gitu mbak, biar jagoan gitu rasanya hehe
Hapuswah bener nih, anak mau jungkir balik juga udah gak khawatir ya kalau ada betadine hwehehehe
BalasHapusTapi sih semoga aman terkendali ya mbak ^^ wkwkwkwk
HapusAnakku suka main sepeda dan ke playground dan aku juga selalu sedia Betadinr di rumah dong heheh
BalasHapusEmang wajib masuk kotak P3K ini sih ;) hehe
HapusAku walaupun udah segede ini masih suka cari-cari Betadine. Soalnya kalo masak selalu kegores pisau wkwkk.
BalasHapusEh iya bener juga, aku pun begitu wkwkwk
HapusSekarang ini aku lagi ngajarin si Adek untuk naik sepeda roda dua mba. Tapi memang blm berhasil, soalnya dia masih takut. Takut jatuh dll. Agak beda Ama kakanya, yg justru paling suka mencoba hak2 baru 😅. Tapi aku ga mau juga sih ngebanding2in mereka berdua. Ngerti banget kalo anak2 ini memang berbeda , walo dari orangtua yg sama. Takutnya kalo dipaksa dan dibandingin, anaknya malah jadi down dan makin ga mau mencoba :(
BalasHapusIya kak, tiap anak punya keunikannya sendiri-sendiri. Bahagia selalu ya kak sekeluarga. Makasih sudah sharing ;)
HapusHahhaa, bener banget sih, usia 5 - 6 tahun emang suka kepo nyobain segala hal. Aktif banget. Pastinya kudu sedia produk Betadine di rumah, sewaktu-waktu si anak jatuh, udah siap deh.
BalasHapusBener banget harus di kotak P3K mba ^^
Hapus